Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Metode Pelaksanaan Pekerjaan Pasangan Dinding ½ Bata

Tatacara Pelaksanan Pekerjaan Pasangan Dinding ½ Bata

1.    Persiapan
  • Pembuatan dan pengajuan gambar shop drawing pekerjaan pasang dinding ½ bata.
  • Approval material yang akan digunakan.
  • Persiapan lahan kerja.
  • Persiapan material kerja, antara lain : bata, semen PC, pasir pasang dan air..
  • Persiapan alat bantu kerja, antara lain : theodolith, water pass, meteran, benang, unting-unting, profil, selang air, sendok semen, dll.
Pasangan Dinding ½ Bata

2.    Pengukuran
  • Pengukuran dengan memakai alat ukur  theodolith dan waterpass.
  • Juru ukur (surveyor) memilih dan menandai (marking) lokasi yang akan dipasang watu bata termasuk titik-titik kolom praktis, as dinding, ketinggian pasangan, siku ruangan dan ketebalan dinding.
3.    Pelaksanaan pekerjaan pasang dinding bata ½ bata
  • Pasangan bata biasa dengan memakai adukan 1PC : 5Psr dan pasangan bata transram memakai adukan 1PC : 3Psr.
  • Sebelum bata dipasang terlebih dahulu direndam dalam air jenuh, semoga air semen adukan tidak terserap dalam bata yang mana akan mengakibatkan adukan gampang rontok dan dan pasangan watu bata cukup kuat.
  • Buat adukan untuk pasangan dinding bata.
  • Pasang profil dan benang serta unting-unting untuk pola pasangan dinding bata.
  • Pasang dan susun bata pada area yang telah diberi tanda marking dengan memakai perekat adukan.
  • Pemasangan bata diikuti dengan pengecoran kolom praktis.
  • Cek dan periksa kesikuan/kerataan pasangan bata pada setiap ketinggian 1 m.
  • Pekerjaan pasangan bata dilarang pada ketinggian 1 m, sesudah kolom simpel dicor dan pasangan bata /kuat gres pekerjaan pemasangan bata sanggup dilanjutkan kembali.

Post a Comment for "Metode Pelaksanaan Pekerjaan Pasangan Dinding ½ Bata"