Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Metode Pelaksanaan Pekerjaan Elektrikal Arus Kuat dan Arus Lemah


Pekerjaan Elektrikal Arus Kuat dan Arus Lemah
Pekerjaan Elektrikal Arus Kuat dan Arus Lemah


Metode Pelaksanaan Pekerjaan Elektrikal Arus Kuat dan Arus Lemah yaitu sebagai berikut :

Persiapan
  • Pembuatan dan pengajuan gambar shop drawing pekerjaan elektrikal arus besar lengan berkuasa dan arus lemah.
  • Approval material yang akan digunakan.
  • Persiapan lahan kerja.
  • Sebelum pekerjaan dilaksanakan, terlebih dahulu material kerja dan alat bantu kerja disiapkan.
Pemasangan sparing kabel
  • Sparing dipasang dulu apabila ada pengecoran beton lantai, untuk menghindari bobokan beton pada dikala penyambungan kabel antar lantai.


Pemasangan instalasi kabel
  • Kabel vertical ditanam pada dinding dengan bantuan pipa conduit, dimana pipa tersebut harus ditanam dulu pada dinding bata sebelum dinding diplester. Supaya tidak mudah bergerak pada dikala dinding diplester, maka pipa yang ditanam diberi klem dengan jarak sekitar 1 m.
  • Kabel horizontal dipasang pada plat lantai beton dengan menggunakan pipa pelindung conduit yang diberi perkuatan klem dengan jarak sekitar 1 m, hal ini dimaksudkan untuk memudahkan maintenance. Pemasangan kabel horizontal harus sejajar,  tidak boleh saling melintas.

Pemasangan panel
  • Panel listrik dipasang pada dinding yang sudah ditentukan, rata dan tidak miring.
  • Semua kabel yang masuk ke dalam panel listrik diberi tanda sesuai dengan kegunaannya dan dilengkapi dengan ring karet supaya lubang panel bab atas dapat terlindung dari debu/kotoran. Khusus untuk kabel dengan Ø 16 mm2 harus diberi sepatu kabel dalam panel.
  • Pada sisi pintu panel bab dalam harus dibuat diagram instalasinya termasuk daya cadangan yang sudah direncanakan, hal ini perlu untuk memudahkan jika ada perbaikan instalasi.
Pemasangan fitting dan armature
  • Fitting dan armature dipasang setelah kabel ditest ketahanannya, semoga tidak terjadi bongkar/pasang armature.
Pemasangan saklar dan stop kontak
  • Marking jalur conduit pada dinding dan bobok dinding bata, jangan lupa gunakan cutter.
  • Pasang conduit dan inbow dos.
  • Tunggu hingga plester dinding akhir.
  • Sambungan saklar, stop kontak dengan aslinya.
  • Pasang saklar dan stop kontak, gunakan waterpass semoga rata.
Testing dan commissioning
  • Test tahanan kabel sebesar 2 ohm dan grounding serta test fitting/armature selama ± 1 x 24 jam
Demikian Metode Pelaksanaan Pekerjaan Elektrikal Arus Kuat dan Arus Lemah yang dapat kami sampaikan. Untuk artikel lainnya tentang Metode Pelaksanaan Pekerjaan Lantai Kerja dapat dilihat DISINI.

Post a Comment for "Metode Pelaksanaan Pekerjaan Elektrikal Arus Kuat dan Arus Lemah"