Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Menghitung Jumlah Semen Dan Pasir Pada Pekerjaan Pemasangan Batu Bata Dan Plesteran

 

Pada goresan pena saya sebelumnya Cara Hitung Kebutuhan Jumlah Batubata pada sebuah Rumah, telah diketahui volume Luas Dinding yang akan dipasang Batubata = 150,26 m2, dan jumlah Batubata yang diharapkan = 10.067 buah, pada Rumah menyerupai Gambar 1 dibawah ini. Cara lengkap perhitungannya dapat dilihat DISINI.

(Gambar 1)

Pada kesempatan kali ini saya akan menghitung Jumlah Semen dan Pasir Pasang yang diharapkan untuk Pemasangan Dinding Bata tersebut, dan Jumlah Semen dan Pasir Pasang yang diharapkan untuk Pleseteran Dinding Bata tersebut.

Perhitungan Jumlah Semen dan Pasir Pasang untuk Pemasangan Dinding Bata :

Perhitungan dilakukan menurut tabel Analisis Harga Satuan Pekerjaan (AHSP) yang berlaku, contohnya menyerupai Gambar 2 dibawah ini.

(Gambar 2. AHSP A.4.4.1.9 - Pemasangan 1 m2 Dinding Bata tebal 1/2 kerikil Campuran 1:4)

Dengan adanya tabel AHSP diatas, perhitungan kebutuhan jumlah Semen dan Pasir Pasang dapat dilakukan dengan mudah. Yaitu dengan mengalikan jumlah Luas Dinding yang akan dipasang Batubata = 150,26 m2 dengan Koefisien Semen dan Pasir Pasang yang tertera pada tabel Gambar 2 diatas.

Semen yang dibutuhkan = 150,26 m2 x 11,5 kg/m2
Semen yang dibutuhkan = 1727,99 kg
Semen yang dibutuhkan = 34,56 sak (jika menggunakan Semen yang beratnya = 50 kg/sak)
Semen yang dibutuhkan = 43,20 sak (jika menggunakan Semen yang beratnya = 40 kg/sak)

Pasir yang dibutuhkan = 150,26 m2 x 0,043 m3/m2
Pasir yang dibutuhkan = 6,46 m3.

Perhitungan Jumlah Semen dan Pasir Pasang untuk Plesteran :

Perhitungan dilakukan menurut tabel Analisis Harga Satuan Pekerjaan (AHSP) yang berlaku, contohnya menyerupai Gambar 3 dibawah ini.

(Gambar 3. AHSP A.4.4.2.4 - Pemasangan 1 m2 Plesteran Campuran 1:4)

Dengan adanya tabel AHSP diatas, perhitungan kebutuhan jumlah Semen dan Pasir Pasang dapat dilakukan dengan mudah. Yaitu dengan mengalikan jumlah Luas Dinding yang akan dipasang Batubata = 150,26 m2 dengan Koefisien Semen dan Pasir Pasang yang tertera pada tabel Gambar 3 tersebut.

Semen yang dibutuhkan = 150,26 m2 x 6,24 kg/m2
Semen yang dibutuhkan = 937,62 kg
Semen yang dibutuhkan = 18,75 sak (jika menggunakan Semen yang beratnya = 50 kg/sak)
Semen yang dibutuhkan = 23,44 sak (jika menggunakan Semen yang beratnya = 40 kg/sak)

Pasir yang dibutuhkan = 150,26 m2 x 0,024 m3/m2
Pasir yang dibutuhkan = 3,61 m3.

Perhitungan kebutuhan Semen dan Pasir pada 2 Jenis Pekerjaan ini selesai.

Demikian artikel tentang Cara Menghitung Jumlah Semen Dan Pasir Pada Pekerjaan Pemasangan Batu Bata Dan Plesteran yang dapat kami sampaikan. Untuk artikel lainnya tentang Pengertian Tie Biem Dan Fungsinya dapat dilihat DISINI.

Post a Comment for "Cara Menghitung Jumlah Semen Dan Pasir Pada Pekerjaan Pemasangan Batu Bata Dan Plesteran"