Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Menghitung Dan Memilih Jumlah Anak Tangga



Bagaimana cara menghitung dan memilih jumlah anak tangga? Tangga yakni tumpuan untuk naik turun dibentuk dari kayu (papan, batu, dan sebagainya) bersusun berlenggek-lenggek. Fungsi tangga di suatu bangunan bertingkat ialah menghubungkan lantai yang satu dengan lantai di atasnya.

Tangga merupakan komponen bangunan bertingkat yang paling vital alasannya menjadi penghubung antar lantai. Keberadaan tangga juga sekaligus sanggup mempengaruhi desain bangunan secara keseluruhan. Karenanya pembuatan tangga yang baik perlu memperhatikan aspek keamanan, kenyamanan, dan estetikanya.
Pembangunan tangga dilakukan dengan memperhatikan jumlah anak tangga yang menyusunnya. Sedangkan perhitungan jumlah anak tangga tersebut diadaptasi dengan ukuran tinggi dan lebarnya. Jangan hingga bentuk tangga terlalu landai yang sanggup menciptakan jarak tempuh semakin panjang, atau bentuknya terlalu curam yang sanggup membahayakan pengguna dan menguras tenaga untuk menaikinya.

Para mahir menyebutkan bahwa langkah arah datar yang ideal berjarak sekitar 60-65. Sementara itu, tenaga yang dibutuhkan untuk langkah arah naik sebesar dua kali lipat dari tenaga untuk langkah arah datar. Sehingga sanggup disimpulkan bahwa langkah arah naik yang ideal untuk desain tangga berukuran dua kali tinggi tangga dan lebar tangga sama dengan 60-65 cm. Atau sanggup dituliskan dengan rumus yaitu :

ULN = 2t + l = 60 s/d 65 cm
Keterangan :
  • ULN : ukuran langkah naik yang ideal
  • t : tinggi anak tangga (optrede)
  • l : lebar anak tangga (antrede)
  • 60 s/d 65 cm : konstanta jarak yang ideal
Jadi, untuk sanggup menghitung dan memilih jumlah anak tangga, perlu ditentukan terlebih dahulu ukuran tinggi dan lebar anak tangga tersebut memakai rumus di atas. Setelah menemukan ukuran yang ideal, barulah kita sanggup menghitung jumlah anak tangga melalui pembagian selisih tinggi lantai dengan tinggi anak tangga yang ideal. Namun mengingat di bab ujung tangga tidak terdapat anak tangga, maka hasil perhitungan tadi dikurangi dengan angka satu. Berikut penulisan formula rumusnya :
JAT = (STL / tat) – 1
Keterangan :
  • JAT : jumlah anak tangga
  • STL : selisih tinggi lantai
  • tat : tinggi anak tangga
Guna mempermudah Anda dalam memahami uraian di atas, mari kerjakan tumpuan soal berikut ini!
Pak Hendro berniat untuk membangun sebuah tangga yang menghubungkan lantai kedua dan ketiga di rumah miliknya. Adapun selisih tinggi atau panjang tangga yang dibutuhkan yakni 320 cm. Berapakah jumlah anak tangga dari tangga tersebut?
Diketahui : STL = 320 cm
Ditanyakan : Berapakah jumlah anak tangga dari tangga tersebut?
Jawab :
(i) memilih ukuran langkah naik yang ideal
  1. Jika t = 16 cm dan l = 26 cm, maka ULN = 2t + l = 2.16 + 26 = 32 + 26 = 58 cm; 58 berada di luar 60-65 jadi tidak ideal.
  2. Jika t = 20 cm dan l = 28 cm, maka ULN = 2t + l = 2.20 + 28 = 40 + 28 = 68 cm; 68 berada di luar 60-65 jadi tidak ideal.
  3. Jika t = 18 dan l = 28 cm, maka ULN = 2t + l= 2.18 + 28 = 36 + 28 = 64 cm; 64 berada di dalam 60-65 jadi ideal.
(ii) menghitung jumlah anak tangga

JAT = (STL / tat) – 1 = (320 / 18) – 1 = 17,78 – 1 = 16,78 buah; dibulatkan menjadi 17 buah
Kaprikornus jumlah anak tangga yang harus dibentuk oleh Pak Hendro sebanyak 17 buah.

Post a Comment for "Menghitung Dan Memilih Jumlah Anak Tangga"